SURABAYA | Liputan.onenews.co.id -Sebanyak 2318 calon siswa Bintara Polri gelombang kedua tahun 2023 Polda Jatim mengikuti digelarnya sidang kelulusan akhir yang berlangsung di Gedung Mahameru Polda Jatim pada, Rabu malam (19/7/2023) dimulai sekitar pukul 19.00 WIB yang disiarkan secara live streaming YouTube .
Sidang penetapan kelulusan akhir (Pantukhir) seleksi penerimaan Bintara Polri ini dipimpin langsung oleh Wakapolda Jatim Brigjen Pol Akhmad Yusep Gunawan, SH.SIK.MH.M.Han sebagai Wakil Ketua Panda Jatim didampingi Karo SDM Polda Jatim
Pantauan di lapangan, ratusan orangtua dan keluarga peserta seleksi memadati halaman depan tempat sidang kelulusan akhir tersebut.
Adapun jumlah total keseluruhan calon Bintara Laki-laki peserta seleksi sebanyak 2214 orang.
Sementara calon Bintara Polwan sebanyak 104 Wanita.
Pada sidang akhir, para calon Bintara Polri Polda Jatim yang dinyatakan lulus salah satunya adalah Sidhimantra Arya Wicaksana (19) Alumni SMKN 3 Buduran Sidoarjo Jawa Timur Jurusan Otomotif tahun 2022 .
" Alhamdulilah putra kami dari Kuota 90 orang Calon Siswa Bintara Polri yang mendaftar dari Polres Sidoarjo masuk diurutan 77 No.Peserta 031656P0008 atas nama Sidhimantra Arya Wicaksana Lulus Terpilih dengan nilai 66.39 (Baik) Gelombang I Tahun 2024." kata Dewan Pakar Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Lilik Adi Goenawan,S.Ag saat dikonfirmasi awak media pada Kamis dini hari, (20/7/2023)
Lilik Adi Goenawan.S.Ag (46) yang berprofesi sebagai wartawan pemilik PT.Jurnalis Nusantara Satu memaparkan kini dibuktikan kepada publik anak wartawan bisa menjadi polisi tanpa mahar dan faktanya anak kami secara mandiri telah mempersiapkan diri secara jasmani dan rohani sebelum mendaftar sebagai kandidat Casis Bintara Polri Tahun 2023 Panda Jatim dan lolos pantuhir tanpa beking.
“Saya berterima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam panitia penerimaan Bintara Polri tahun 2023 khususnya Polda Jatim, baik itu panitia internal maupun eksternaleksternal dan terbukti anak wartawan bisa menjadi polisi tanpa mahar." ujarnya.
"Kurang lebih 4 bulan anak kami berproses mengkikuti seleksi penerimaan Bintara Polri Polda Jatim tanpa sayadampingi dan ditemani Adik kandung saya Yanni Ismawati (45) sebagai Wali Siswa karena saya menjalankan tugas sebagai jurnalis independent di Jakarta dan terbukti semua berjalan lancar, satu rupiahpun sebagai orang tua Casis kamj tidak mengeluarkan uang hingga menjalani proses sidang akhir penetapan kelulusan." tegas Lilik.
“Kepada seluruh Casis yang telah berjuang dengan keringat dan air mata,kita patut bersyukur dengan hasil kedisiplinan kalian menempa diri,apa yang sudah diperoleh karena saat ini mungkin ada ribuan teman kalian yang tidak lulus dalam seleksi. "imbuhnya.
Menjadi seorang anggota Polri, sudah jelas tidaklah mudah. Namun bila telah memilih profesi sebagai Bhayangkara penjaga NKRI kini harapan besar Bangsa dan Negara telah berada di pundak kalian.
Di institusi Polri sama juga seperti abdi Negara lain yang tidak bisa memberi sesuatu yang lebih. Tapi paling tidak kalian bisa memiliki kehormatan dan mendapatkan pendapatan dan kesejahteraan yang cukup saat hendak melakukan pelanggaran ingatlah proses awal ini.
Harapan kami sebagai orang tua jadilah "Polisi Baik" yang memegang teguh kode etik Bhayangkara karena kalian adalah calon polisi yang juga menjadi salah satu bagian penjaga dan menegakkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia tercintai,” jelasnya.
"Saya meyakini hasil yang didapat anak kami dalam seleksi akhir Casis Bintara Polri Polda Jatim Tahun 2023 ini merupakan jerih payahnya sendiri dalam meraih cita-cita dengan jiwa kemandirian dan tekun dalam Berlatih dan rajin belajar serta kegigihan kalian mengikuti seleksi." imbuhnya.
“Selamat untuk kalian yang lulus,ingat ini baru langkah awal. Sebab proses kedepan masih panjang sehingga kita sebagai orang tua agar dapat perhatikan anak-anak kita dengan baik. Mereka aset kita yang sudah berjuang hingga bisa lolos untuk mengikuti pendidikan Bintara Polri,” ingatnya.
Kepada para Casis Bintara Polri yang tidak lulus, jangan berkecil hati.Bapak Wakapolda Jatim sempat menyampaikan bahwa pernah 3 kali gagal dalam mengikuti seleksi tanpa mengenal kata menyerah.
“Pesan saya terutama untuk anak saya yang akan mengikuti Pendidikan Secaba di SPN Mojokerto Gelombang I Tahun 2024 agar tetap menjaga kesehatan dan fisik jangan pernah melakukan
pelanggaran, untuk para Casis Secaba Polri Polda Jatim Gelombang Ke-II TA 2023 Selamat berlatih di kawah candradimuka dan jadilah kebangaan kedua orang tua, agama, serta nusa dan bangsa siapkan mentalmu pada 25 Juli 2023." pungkas Dewan Pakar Forum Pers Independent (FPII).
Sumber: Presidium FPII
Social Header